Tancapkan belatimu dibelakangku
Tambahkan sayatan baru bila mau
Sudah tak berasa lagi walau darah mengalir
Aku kan tetap berdiri
Berkali-kali ku diinjak saat telah jatuh tersungkur
Membuatku keras tak terpecahkan
Dan saat ku dimohon kembali
Aku tak kan peduli
Tak kan berpengaruh karna ku sudah membatu
Kalian semua sama saja dimataku
Akan pergi dan mencampakan bangkaiku
Diperlakukan bagai sampah
Aku tak akan mati
Kembali ku berdiri
Aku tlah terlalu kelam untuk merasakan apa pun
Senyumku tlah sejak lama dirampas
Dan bahkan saat semua pergi
Aku tak kan peduli
Tak kan berpengaruh karna kusudah membatu
Saat semua menghancurkanku tanpa rasa bersalah
Aku kan mengeras tak terpecahkan
Tak perlu memohon kembali
Karnaku tak peduli
Tak kan berpengaruh karna ku sudah MEMBATU . .
Kau terlambat karna kini ku telah membatu . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar